Pertemuan Pertama

Blog ini udah lama banget, padahal ada banyak yang ingin aku curahkan ke blog ini. Tapi sampai saat ini malah tetap aja gak keurus. Mmm, well kali ini aku mau isi dengan sebuah cerita yang malah akhirnya seperti sebuah lirik lagu ya? iya ga sih? Atau mungkin hanya aku aja kali ya, yang menganggapnya demikian hehe. Semoga gak jelek-jelek juga bagi yang baca hehe. Well let's check this out...
Please Hear Me
Dengarkan apa yang akan ku katakan padamu
Ku mohon tinggalah sebentar dan dengarkan suara hatiku
Sejenak saja, bagiku itu cukup asalkan kau mau dengarkan isi hatiku ini
Apakah itu masih cukup sulit bagimu?

Hatiku terus berdebar-debar memikirkannya
Rasanya dunia ini terus berguncang
Membuat diriku bingung dalam kesepian yang mendalam
Haruskah ku terus hidup seperti ini terus?
Tak adakah seorangpun yang bisa menolongku?

Musik membantuku bertahan dari kegelisahan hati
Menari membuatku dapat tetap berpijak meski dunia terasa akan jatuh
Dengan keduanya ku tetap bertahan mengingat seseorang
Seseorang tetap mengganggu pikiranku

Wajahnya yang terus memukauku
Meski semua terasa aneh dan tidak nyata
Tanpa ku sadar air mataku mengalir
Dan akhirnya jatuh ditanganku

I’m so crazy
Why i must to cry?
Why i’m so hurt?
Apa aku adalah orang yang jahat?
Hingga harus memiliki kenangan yang pahit

Tak adakah
Tak maukah
Tak bisakah
Meski itu hanya dirimu seorang yang bisa mendengarkan suara hatiku

Ku mohon sedetik saja berarti bagiku
Sedetik saja kau bantu ku hapus semua rasa sakit ini
Kau bantu beriku musik yang dapat menghentikan kepedihan hati ini
Berikan ku tarianmu
Menarilah bersamaku
Dan terus berpijaklah dihatiku
Dan habiskan kenanganmu denganku

Komentar

Postingan Populer